Kamis, 05 September 2013

Anggota DPR: Panitia Miss World Tanam Benih SARA di Indonesia

H Nasrullah S.IP mengatakan jika panitia penyelenggara kontes kecantikan Miss World 2013 tidak menghargai para pahlawan dan pejuang kemerdekaan Indonesia.

Anggota DPR RI Komisi X Bidang Pendidikan Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga ini menjelaskan jika para pejuang kemerdekaan dulu ingin merdeka karena hendak berlepas diri dari penjajahan asing.

Namun kini, penjajahan asing dalam bentuk lain, seperti penjajahan dalam budaya, fesyen, dan lain sebagainya yang ada didalam ajang pamer aurat Miss World kembali didatangkan kembali untuk menjajah dan merusak generasi bangsa Indonesia.
....Jika penyelenggara (Miss World -red) tetap ngotot, berarti telah menanam benih-benih 'SARA' ditengah kerukunan dan kedamaian rakyat Indonesia...

“Panitia penyelenggara Miss World tidak santun dalam memaknai kemerdekaan Indonesia yang diperjuangkan para pahlawan bangsa,” kata Nasrullah dalam rilis yang dikirim kepada voa-islam.com, Kamis (5/8/2013).

Ia juga menegaskan, jika pimpinan Miss Indonesia Organization Liliana Tanoesoedibjo, istri pemilik MNC Group Harry Tanoesoedibjo selaku panitia Miss World 2013 telah menanam benih SARA ditengah kedamaian rakyat Indonesia.

“Jika penyelenggara (Miss World -red) tetap ngotot, berarti telah menanam benih-benih 'SARA' ditengah kerukunan dan kedamaian rakyat Indonesia,” tegas lulusan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) ini.voa-slam.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar